Jumlah
penderita katarak di Kabupaten Karawang diperkirakan bertambah dua ribu orang
per tahun. Karena keterbatasan ekonomi, sebagian dari mereka tidak mampu
mengobati penyakitnya sehingga menjadi buta. Satu-satunya cara untuk memulihkan
penderita katarak adalah dengan tindakan operasi. Namun, biaya untuk operasi
tersebut cukup mahal.
Dalam
kegiatan operasi katarak gratis yang dilaksanakan PT Sidomuncul di Balai
Kesehatan Mata Masyarakat (BKMM) Sukaseuri, Cikampek, sebanyak 230 penderita
katarak dari kalangan ekonomi lemah di Kabupaten Karawang dioperasi secara
cuma-cuma. Penyakit
katarak sebagian besar diderita manusia lanjut usia (lansia). Biasanya mereka
membiarkan penyakitnya itu hingga tutup usia. Pada tahun 2011 sebanyak 2,4 juta
warga Indonesia yang buta karena katarak. Setiap tahun jumlah tersebut
bertambah 240 ribu orang.
Di
Indonesia, penyakit mata katarak masih menjadi penyebab utama terjadinya kasus
kebutaan. Katarak adalah salah satu penyakit mata yang dapat menyebabkan
kebutaan. Kebutaan terjadi karena lensa mata menjadi keruh. Seiring
bertambahnya usia seseorang maka kekeruhan merupakan suatu proses yang wajar
terjadi. Operasi katarak adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk
mengobati katarak, namun katarak juga masih bisa dicegah. Beberapa orang sering
sekali mengeluhkan mengalami penurunan kemampuan mata karena diikuti dengan bertambahnya
usia. Banyak yang ketika mencapai usia 40an sudah mulai mengeluhkan mengalami
penurunan penglihatan. Ini adalah proses yang tidak dapat dihindarkan sebagai
bagian dari proses penuaan yang berhubungan dengan penyakit degeneratif atau
penyakit kronis.
Kekurangan vitamin A menimbulkan dampak yang serius
terhadap mata. Dapat menyebabkan kekeringan pada selaput lendir mata dan sering
dikaitkan dengan katarak pada lansia. Dalam makanan vitamin A biasanya terdapat
dalam bentuk ester retenil, yaitu terikat pada asam lemak rantai
panjang. Rumus Kimia dari Vitamin A adalah C20H30O
dan mempunyai berat molekul 286.456 g/mol. Jika tubuh kurang vitamin A
menyebabkan penurunan fungsi kornea hingga kebutaan. Kekurangan vitamin C dan E
mempunyai hubungan dengan pertumbuhan katarak. Infeksi mata juga merupakan
resiko yang berbahaya karena tumor dapat menyebabkan perubahan yang seringkali
menjadi pertumbuhan katarak.
Vitamin A
sangat berperan dalam pembentukan indera penglihatan. Vitamin ini akan membantu
mengubah sinyal molekul dari sinar atau cahaya yang diterima retina untuk
menjadi suatu proyeksi gambar di otak kita. Dibutuhkan adanya kombinasi asupan
vitamin dengan mineral untuk mendapatkan mata yang cerah dan juga penglihatan
yang sehat, asupan gizi yang baik diantaranya lemak, karbohidrat, protein, dan
vitamin dalam jumlah optimal. Sumber makanan yang banyak
mengandung vitamin A,
antara lain susu,
daging ayam, telur, hati, ikan,
sayur-sayuran
(terutama yang berwarna hijau dan kuning seperti bayam, labu kuning, wortel,
dan ubi), dan juga buah-buahan
(terutama yang berwarna merah dan kuning, seperti cabai merah,
wortel,
pisang,
mangga dan pepaya).
Adanya
sebuah penelitian menunjukkan bahwa bila dalam tubuh seseorang terdapat
kadar antioksidan yang tinggi, termasuk juga vitamin C, maka resiko untuk
mengalami katarak akan semakin kecil. Sebenarnya penyakit ini masih bisa
dicegah, walaupun karena faktor usia yang menyebabkan seseorang dapat terkena
katarak. Pencegahan katarak
dapat dilakukan dengan asupan jumlah vitamin C yang cukup. Penderita banyak
yang tidak menyadari atas kelainan yang diderita. Usia 60 tahun ke atas sangat
rentan untuk menderita katarak.
Referensi
http://www.pikiran-rakyat.com/node/213952
http://id.wikipedia.org/wiki/Vitamin
http://rnrian.blogspot.com/2011/01/apa-itu-penyakit-katarak.html
http://health.kompas.com/read/2011/07/16/09204416/Vitamin.C.dari.Makanan.Cegah.Katarak
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar